Mobil Dinas Nyebur Sungai di Barru, Sopir Tewas, Camat Cidera
Mobil Dinas Nyebur Sungai di Barru, Sopir Tewas, Camat Cidera

GELORA.CO – Hari sudah siang. Kira-kira pukul 12.00 Wita, Rabu (7/11). Sebuah mobil warna putih melaju dari arah Kabupaten Soppeng menuju Pekkae, Barru.
Kendaraan Toyota Hilux dobel kabin bernomor polisi DP 8090 B itu hendak menuju kota Barru. Sopirnya bernama Kamir. Berusia 40 tahun. Staf Kecamatan Pujananting. Penumpangnya ada satu orang. Yakni Muhammad Damis, Camat Pujananting.
Saat melintas di Jembatan Pesse, Kampung Ele, Desa Lompo Tengah, Kecamatan Tanete Riaja, Barru, mobil berusaha mendahului truk tronton yang ada di depannya. Namun nahas, jalanan di lokasi bergelombang.
Kamir yang berada di belakang kemudi tak mampu menguasai kendaraan. Mobil pun langsung tercebur ke dalam sungai.
Kamir menemui ajal dalam peristiwa ini. Sementara Muh Damis cidera dan menderita luka lecet di bagian tangan.
Kasubag Humas Polres Barru AKP Sainuddin, membenarkan peristiwa kecelakaan yang dialami Camat Pujananting dan sopirnya.
”Camat Pujananting mengalami luka lecet. Sudah mendapat perawatan di Puskesmas Pasar Baru. Sopirnya meninggal saat hendak dibawa ke Puskesmas,” terang Sainuddin, kemarin.
Kapolsek Tanete Riaja AKP Sahyuddin, mengatakan mobil nahas yang ditumpangi kedua korban merupakan kendaraan dinas. ”Mobil masuk ke dalam sungai yang kedalamannya sekitar 3 meter. Sudah berhasil diangkat dengan menggunakan alat berat. Korban meninggal telah dievakuasi ke rumah duka di Desa Doi-doi, Kecamatan Pujananting,” ujar Sahyuddin.