Pengakuan Ma’ruf Amin Berdampak Buruk Bagi Perolehan Suaranya
Pengakuan Ma’ruf Amin Berdampak Buruk Bagi Perolehan Suaranya
Pasangan capres Jokowi-Ma’ruf/Net
RMOL. Pengakuan calon wapres KH Ma’ruf Amin soal persidangan kasus penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bisa berdampak buruk bagi elektabilitasnya bersama petahana Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.
Utamanya terhadap perolehan suara dari kalangan pemilih muslim.
Pengamat politik Bin Firman Tresnadi menjelaskan, pengakuan ketua umum Majelis Ulama Indonesia non aktif itu bahwa dirinya terpaksa menjadi saksi memberatkan untuk Ahok dalam kasus penodaan agama merupakan langkah keliru.
“Berdampak buruk bagi elektabilitas Jokowi-Ma’ruf lah ini,” katanya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (5/1).
Menurut Bin Firman, dengan pengakuan tersebut, pemilih muslim tentu akan berpikir dua kali. Ujung-ujungnya mereka enggan memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf.