Dianggap ‘Serang’ Jokowi, Pendukung Serukan #UninstallBukalapak
Dianggap ‘Serang’ Jokowi, Pendukung Serukan #UninstallBukalapak

Portal Bangsa – Tagar #uninstallbukalapak menjadi tren di Indonesia sejak satu jam berakhir. Tagar ini awalnya digunakan untuk gerakan menghapus aplikasi Bukalapak. Gerakan ini muncul setelah Ahmad Zaky, CEO layanan e-commerce itu, mencuitkan status yang menyinggung para pendukung calon presiden no 01, Joko Widodo.
Menanggapi viralnya cuitannya, Zaky Kamis (14/2) pagi memberikan konfirmasi bahwa ia tidak bermaksud untuk memihak kalangan tertentu. Menurutnya, presiden baru ini bisa siapa saja yang memenangkan pemilu kelak.
Bangun2 viral tweet saya gara2 “presiden baru” maksudnya siapapun, bisa Pak Jokowi juga. Jangan diplintir ya
lets fight for innovation budget
Saat dipantau sekitar pukul 21:00 WIB tagar ini dicuitkan sekitar 1000 akun. Ketika berita ini diturunkan, dalam satu jam, cuitan ini bertambah tiga kali lipat menjadi 3170 cuitan.
Dasar buka lapak , emang gak tau terimakasih , loro ati aku cuk, uninstall lah, gatel buka lapak #UNINSTALLBUKALAPAK
Jokowi itu manusia setengah dewa!! Berani-beraninya kau kritik!!
Pendukung Jokowi lainnya, menyebut Zaky seperti anak yang lupa dengan bapaknya. Sebab, mereka menganggap selama ini Jokowi telah mendukung perkembangan industri digital. Sementara cuitan Zaky dianggap tidak tahu berterimakasih atas dukungan tersebut.
Cuman masalah tweet sampai rame #UNINSTALLBUKALAPAK , heran deuh cuman gara gara beda pandangan aja tubir dimana mana.
Ini yang main asal #UNINSTALLBUKALAPAK mungkin otaknya sempit kali ya. Bukannya fokus ke masalah utama, malah nyerang ke personalnya. Hmmm
Beberapa netizen lain juga menganggap para pendukung Jokowi terlalu terbawa perasaan (baper) dengan cuitan Zaky.
Sementara pengguna lain yang menggunkan tagar yang sama menyatakan akan tetap menggunakan aplikasi ini karena masih mendapat manfaat.
Yang mau #uninstallbukalapak monggo. Saya masih setia dengan @bukalapak karena barang hobi saya banyak ketemu disitu. Mayan sekalian ngurangin saingan serbu :p
Akun @xuxxilee bahkan menginstal aplikasi ini karena mengaku kagum dengan CEOnya.
Warganet lain mencuitkan nyinyiran dengan tagar yang sama bahwa para netizen akan menginstal lagi aplikasi tersebut jika Bukalapak menggelar promo.
Pada Kamis (14/2) malam, setelah cuitannya terus viral, pendiri dan CEO Bukalapak Achmad Zaky meminta maaf kepada pendukung Presiden Joko Widodo terkait dengan cuitannya soal dana riset soal industri 4.0.