Pengakuan Istri Korban Penembakan di Sampang


Pengakuan Istri Korban Penembakan di Sampang

Portal Bersama – Istri korban Subaidi yang tewas ditembak di Sampang, Madura bernama Nurfaizah menyatakan bahwa penembakan suaminya sepengetahuannya bukan terkait perbedaan pilihan di Pemilu 2019. Maupun kata dia bukan pula karena menyinggung calon presiden tertentu.

Nurfaizah mengatakan, awalnya ketersinggungan suaminya itu soal tulisan dan status di media sosial pelaku yang bernama Idris yang dianggap menghina ulama, salah satu pengasuh pondok pesantren di Sampang.

“Tidak (afiliasi dengan calon presiden),” kata Nurfaizah saat berkomunikasi jarak jauh dengan tvOne, Selasa 27 November 2018.

Bahkan kata Nurfaizah, setelah suaminya tertembak, Subaidi sempat menghubunginya dan mengatakan bahwa yang mencelakainya adalah Idris. Wanita ini juga menjelaskan bahwa Subaidi pernah mengeluhkan soal unggahan pelaku di media sosial.

“Intinya sakit hati dan enggak terima guru saya dihina-hina, beberapa kali,” kata dia.

Nurfaizah juga meminta agar pelaku diberikan hukuman yang adil bahkan disebutkannya agar dijatuhkan hukuman mati lantaran pembunuhan itu menurut Nurfaizah dilakukan dengan berencana.






http://bitly.com/2RigPps

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :