The Erdoğan’s Way dan Penyikapan al-Akh


The Erdoğan’s Way dan Penyikapan al-Akh

[PORTAL-ISLAM.ID] Istanbul New Airport. Diklaim sebagai bandara terbesar dan tersibuk di dunia. Kelak, sesuai jadwal, 5 tahun mendatang selesai semua pembangunannya. Peresmian pada tahun ini, bertepatan dengan 95 tahun berdirinya Republik Turki. Sebuah negara yang sebelumnya menjadi pusat institusi kekhilafahan; bukan hanya bagi kampung Ertuğrul dan Othman—dua pahlawan kebanggaan bangsa Turki modern—melainkan juga seluruh dunia Islam. Bila sesuai jadwal, maka 5 tahun mendatang menandai 100 tahun berdirinya Turki modern. Saat yang sama, ia merupakan sebuah penanda 100 tahun runtuhnya kekuasaan sultan-sultan Turki, yang diakhirnya oleh Abdul Majid II.Bagi partai berkuasa di Turki dalam dua windu lebih, Adalet ve Kalkınma Partisi (AKP), proyek bandara tersebut bukan sebuah kemegahan dan ambisi mereka belaka. Capaian-capaian kemegahan dirancang sebagai bentuk menaikkan martabat Turki, sekaligus diam-diam menawarkan bentuk pendekatan yang mengakomodasi keislaman sebagai identitas tradisionalnya. Berbeda dengan para pendahulunya di Millî Görüş hingga Fazilet Partisi, kalangan muda (masa itu) dengan tokohnya Recep Tayyip Erdoğan dan Abdullah Gül memikirkan satu pendekatan politik islamis yang bisa bertahan di tengah sekularisme garis keras negerinya. Sekaligus juga untuk membuktikan bahwa politik Islam sejatinya kompatibel dengan etos demokrasi dan turunannya.






http://bitly.com/2Qbi2OC

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :